Pastinya kita semua sudah mengenal makanan manis yang biasa disebut
dengan gula ini. Selain rasanya yang manis, ternyata terdapat beberapa
kaidah yang penting untuk diketahui.
Sukrosa atau gula apabila dikonsumsi dengan jumlah yang terbilang
banyak, merupakan suatu risiko untuk kesehatan. Dalam waktu berabad-abad
para pakar sudah memperingatkan mengenai bahaya makan gula dengan
jumlah yang tidak wajar lantaran dapat menyebabkan berbagai macam risiko
bagi kesehatan. Tambahlah ilmu Anda seputar gula dengan cara memahami
beberapa fakta tentang gula berikut.
1. Beberapa gula masih lebih bagus
Menurut pandangan alaminya, gula dapat kita peroleh dari berbagai macam
jenis bahan makanan, antara lain seperti buah-buahan, sayur-sayuran,
serta produk olahan yaitu susu. Bahan makanan jenis ini terbilang lebih
bagus karena diperkaya dengan zat yang sangat diperlukan oleh tubuh
berupa serat, kalsium, serta protein, juga meliputi vitamin dan mineral.
Selain itu, terdapat pula gula yang ditaruh ke dalam makanan, baik dari gula pasir, sirup, hingga madu. Gula tipe ini ternyata tidak mempunyai kandungan gizi. Kendati madu maupun sirup maple juga memiliki kandungan antioksidan dan mineral, namun kalori yang dimilikinya relatif tinggi.
Selain itu, terdapat pula gula yang ditaruh ke dalam makanan, baik dari gula pasir, sirup, hingga madu. Gula tipe ini ternyata tidak mempunyai kandungan gizi. Kendati madu maupun sirup maple juga memiliki kandungan antioksidan dan mineral, namun kalori yang dimilikinya relatif tinggi.
2. Jumlah yang diwajarkan
Berdasarkan anggapan dari American Heart Association, batasan konsumsi
gula setiap harinya bagi kaum hawa yakni tidak lewat dari jumlah 100
kalori atau sama dengan 6 sendok teh. Namun, buktinya masih banyak orang
yang menyantap gula hingga 18 sendok teh per hari. Konsumsi gula ini
umumnya bersumber dari minuman yang manis serta makanan dalam kemasan.
3. Perhatikan label pada makanan
Terdapat banyak macam makanan dalam kemasan yang memiliki kandungan gula
alami serta pula gula tambahan. Bentuk gula tambahan yang kerap
ditambahkan yakni seperti maltose (maltosa), fruktosa, gula merah, sirup
jagung, serta jenis lainnya. Adapun kiat mudah untuk memperkirakan
besaran gula. Ketahuilah jika sesendok teh adalah 4 gram gula tambahan.
4. Alami juga harus dikontrol
Sayur-sayuran serta buah-buahan sunggu benar-benar memiliki kandungan
gula alami, namun tidak berarti dapat dengan bebas dikonsumsi tanpa
aturan yang jelas. Andaikan saja smoothie buah dan sayur. Untuk sebotol
jus sayuran dengan takaran sekitar 15 ons diduga dapat memiliki 53 gram
gula. Pasti tak tetap kontrol jumlah gula yang Anda konsumsi.
0 komentar:
Posting Komentar